membaranews.com–(Batubara)
Bupati Batu Bara Zahir Membuka Wokshop Building Material Seri Sekolah kerjasama Mitra Arsitektur Sumatera Utara di Pendopo Rumah Dinas Bupati Tanjung Gading Kec. Sei Suka, Kamis (12/11/2020).
Bupati menyambut baik dilaksanakan Workshop karena akan terjadi untuk menambah pengetahuan terkait material bangunan bagi kepala sekolah di Kabupaten Batu Bara.
Saat ini pengelolaan sekolah baik fisik maupun non fisik lebih banyak dikerjakan secara swakelola, kata Bupati Zahir dihadapan peserta Workshop.
Menurut Bupati, pembangunan kapasitas yang berkaitan material bangunan maka Kepala Sekolah selaku manager Satuan Pendidikan yang dipimpinnya dituntut untuk mengetahuinya agar sekolah yang dipimpinnya dapat memberikan hasil pekerjaan fisik yang berkualitas dan bermutu.
Pemahaman kepala sekolah terhadap material bahan bangunan perlu ditingkatkan. Karenanya, Workshop dilaksanakan kerjasama Dinas Pendidikan dengan Mitra Arsitektur Sumatera Utara dan sponsor diharapkan kegiatan dapat berlanjut.
Pemkab Batu Bara mendukung upaya membangun SDM Batu Bara. Kegiatan Workshop yang pertama dilaksanakan di Batu Bara dilaksanakan secara berkelanjutan.
Zahir juga minta pihak sponsor dan semua pihak bersama-sama membantu Batu Bara dan pemerintah akan memfasilitasinya.
Begitu juga sekolah-sekolah yang masih memiliki areal kosong di sekitar sekolah, pemerintah daerah akan membantu menyiapkan bibit/benih bagi sekolah yang membutuhkannya.
Manfaatkan lahan kosong untuk bercocok tanam seperti ubi jalar, ubi kayu, cabai, serai, tanaman apotik hidup yang bermanfaat bagi sekolah dan warga,ujar Zahir.
Zahir menjelaskan banyak hal terkait perkembangan Batu Bara dan rencana pembangunan Batu Bara kedepan melalui berbagai sektor. Banyak investor luar dan dalam negeri yang akan berinvestasi di Batu Bara.
Kadisdik Batu Bara Ilyas Sitorus mengatakan, Wokshop diselenggarakan Mitra Arsitektur Sumatera Utara berkolaborasi dengan Yayasan Gerakan Muslim Millenial/Salinkers dan Dinas Pendidikan berjalan lancar berkat dukungan semua pihak. Atas nama Pemkab, Ilyas mengucapkan terima kasih atas dukungan semua pihak.
Ketua Mitra Aksitektur Sumatera Utara/ juga Pendiri Salinker Milenial Muslim Syahlan Jukhri Nasution mengatakan, workshop bertujuan untuk memberi pengetahuan dan pemahaman berkaitan material bangunan. Apalagi model pembangunan fisik sekolah dilaksanakan secara swakelola. Sekolah perlu dibekali pengetahuan dasar terkait material bangunan, ujar putra kelahiran Simpang Gambus Kec. Lima Puluh.
Leader Nippon Paint Rutmerry Aritong mengatakan, penguatan terkait material bangunan hendaknya terus dilakukan termasuk diskusi melalui Group WhatsApp.
Kami berbagi pengetahuan terkait perencanaan, design, pengawasan, pemilihan dan jenis material yang dibutuhkan.
Ini dilakukan untuk membenahi sekolah dengan segala fasilitas sarana dan prasarana menjadi handal dan prima guna mensukung penyelenggaraan kegiatan belajar mengajar yang berkualitas, ujar Merry.(rul)