Zahir : Bantu saya membangun batubara
*Gemkara Harus Solid
membaranews.com-(Batubara)
Sebanyak 12 Divisi Gemkara (Gerakan Masyarakat Menuju Kesejahteraan Batubara) se Kabupaten Batubara dikukuhkan dan dilantik oleh Ketua Umum PB. Gemkara Drs. Khairul Muslim bersama Ketua Dewan Pembina PB. Gemkara Prof. Dr. H. OK. Saidin, SH, M. Hum Dan Bupati Batubara/Dewan Pembina PB. Gemkara Ir. H. Zahir, MAP Di Pantai Jono Desa Lalang Kec. Medan Dress Kabupatem Batubara, Sabtu (22/2). Disaksikan Ketua DPRD Batu Bara M. SYAFII, SH, Kapolres Batu Bara AKBP. H. Ikhwan Lubis, SH, MH, Dandim 0208/Asahan, Ketua Kadin Batubara/Ketua Umun PB. AMMI OK. Faizal, Ketua MPC Pemuda Pancasila Zulkifli Has, tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, pimpinan OPD, Camat, Kepala Desa se Kabupaten Batu Bara.
Pelantikan ditandai peyerahan Pataka Gemkara, Penandatangan Berita acara pelantikan oleh Ketua Umum, Ketua Dewan Pembina, Bupati dan penyematan Pin Gemkara.
Dihadapan 700 anggota dan simpatisan Gemkara, Bupati Zahir mengingatkan masyarakat Batubara tidak melupakan sejarah. “Jasmerah” kata Bung Karno, tegas Zahir di awal sambutannya.
Tidak bisa dipungkiri, peran Gemkara bersama elemen masyarakat lainnya memperjuangkan pemekaran Asahan sehingga lahir Kabupaten Batubara tidaklah mudah. Saat itu penguasa (Bupati Asahan) ngotot tidak mau wilayahnya dimekarkan. Berkat perjuangan heroik pantang menyerah dari Gemkara yang mempeloporinya, maka Kabupaten Batubara berdiri sampai saat ini.
Jerit tangis, tenaga terkuras habis cukup melelahkan dan dana patungan mengiringi perjuangan itu.
Kini perjuangan itu sudah selesai dan bagaimana mengisi “kemerdekaan” itu. Karena itu, mari sama-sama kita bangun Batubara ini untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat Batubara sebagaimana yang menjadi tujuan perjuangan Gemkara.
“Bantu saya, jangan biarkan saya sendiri membangun Batubara. Ingatkan saya”, tegas Zahir diiringi dengan pekikan siaaap.
Zahir minta Gemkara yang memiliki struktur organisasi sampai ke grassroot dapat berpartisipasi aktif, berkontribusi bagi percepatan pembangunan Batubara. Sampaikan informasi bila ada pelaksanaan pembangunan yang menyimpang di tengah masyarakat.
Karena itu, Zahir menitipkan Divisi Gemkara kepada seluruh camat dan OPD untuk bisa bekerjasama, birsinergi untuk keberhasilan pembangunan. ” Saya titipkan pengurus Divisi Gemkara yang dilantik ini kepada camat-camat”, kata Zahir.
Saat ini Batubara sedang berpacu membangun mengejar ketertinggalannya. Merupakan anugerah Allah Tuhan Yang Maha Kuasa, Kabupaten Batubara ditetapkan pemerintah pusat sebagai Kawasan Proyek Strategis Nasional diantaranya pembangunan Pelabuhan Internasional Kualatanjung dan kilang minyak dan gas yang akan menyedot 25.000 tenaga. Belum lagi pertumbuhan industri bakal membuka tambahan lapangan kerja puluhan ribu orang.
Ayo bantu saya, terlebih saat ini dibutuhkan Penlok (penetapan lokasi) sebagai syarat peresmian oleh Presiden Joko Widodo.
Penlok itu syaratnya adalah pembebasan lahan yang terkena proyek nasional tersebut. Pemkab Batubara butuh dokumen/surat tanah, foto copi KTP, KK agar diketahui berapa luas tanah yang bakal diganti rugi termasuk harganya.
Setelah ini selesai baru saya bisa meneken Penlok dan selanjutnya Presiden meresmikannya. Jika Penlok tidak juga ditetapkan oleh Bupati Batubara, maka bisa saja proyek nasional yang sangat menguntungkan masyarakat Batubara ini pindah ke daerah lain. Banyak daerah yang menginginkannya seperti Lhokseumawe dimana daerah tersebut memiliki potensi migas, sebut Zahir.
Karena itu, Gemkara diharapkan peran dan tanggungjawabnya memberhasilkan proyek nasional ini, tambah Zahir.
Memang bisa dimaklumi, masyarakat merasa trauma kejadian masa lalu yang tidak beres ganti rugi tanahnya. “Itu dulu, sekarang Zahir adalah bupatinya”, tegas Zahir.
Sebelumnya, Ketua Umum PB Gemkara. Khairul Muslim mengatakan, pelantikan pengurus 12 Divisi Gemkara se Kabupaten Batubara merupakan langkah pertama konsolidasi untuk menuju konsolidasi total untuk membangun kekuatan Gemkara guna mendukung Pemerintah Kabupaten Batu Bara.
Dikatakannya, konsolidasi yang dilakukan mulai tingkat kecamatan hingga desa. Nantinya Gemkara memberi masukan kepada Pemerintah Kabupaten Batu Bara terkait program pembangunan yang akan dilaksanakan.
“Jadi, pengurus Divisi Gemkara ini yang akan menjadi informan-informan dalam menyampaikan informasi, tapi informasinya jelas yang akurat bukan hoax, kata Khairul.
Khairul minta kepada pengurus 12 Divisi untuk menjaga soliditas, solidaritas, menguatkan barisan dan lakukan konsolidasi hingga sampai ke desa.
Sedangkan Ketua Dewan Pembina PB. Gemkara Prof. Dr. H. OK Saidin, SH, M.Hum meminta pengurus Divisi Gemkara yang baru dilantik untuk dapat menjalankan visi dan misi sesuai dengan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga organisasi.
Sesuai dengan tema pelantikan hari ini, ‘Tergores Dikau, Berdarah Diaku’, hal itu menunjukkan ketika kita berada di dalam organisasi ini, kita adalah satu.
“Kalau ada yang coba-coba menggores dan menghalangi pembangunan di Batubara yang tidak sesuai dengan konstitusional, pasti akan berhadapan dengan Gemkara. Saya harap 12 Divisi Gemkara terus bermitra untuk mendukung program pembangunan di Batubara,” ujarnya.(bento)