membaranews.com-(Batubara)
Bupati Batu Bara Ir. H. Zahir MAP yang juga Ketua PDI Perjuangan Kabupaten Batu Bata menyambut kedatangan Anggota DPR RI Djarot Syaiful Hidayat yang berkunjung ke Kabupaten Batu Bara dalam rangka reses Di Dapil Batu Bara.
Zahir didampingi Ketua DPRD Batu Bara M. Syafi’i, SH yang juga Bendahara PDI Perjuangan Batu Bara dan Sekda Sakti Alam Siregar, SH mengatakan, sudah 1 tahun 3 bulan bertugas baru menerima kunjungan kerja DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan di Pendopo Bupati, Sabtu (14/3).
Kepada Djarot Syaiful Hidayat, Zahir menegaskan agar dana APBN sebesar Rp.50 juta untuk perbaikan kantor desa dapat disalurkan ke Batu Bara. Sebab, seluruh kantor desa masih memerlukan pembenahan untuk pelayanan administrasi kepada masyarakat, tegas Zahir.
Dalam reses Anggota DPR RI di Batu Bara Bupati Zahir menghadirkan Asisten, pimpinan OPD, camat, serta kepala desa dan lurah untuk menyampaikan aspirasinya kepada anggota DPR Djarot Syaiful Hidayat.
Kehadiran Djarot dalam reses di Batu Bara dapat membantu percepatan pembangunan di Batu Bara yang merupakan daerah Proyek Strategis Nasional, kata Zahir pada pertemuan dihadiri unsur TUBPP Selamat Arifin dan Suriono.
Djarot Syaiful Hidayat mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Batu Bara dan seluruh masyarakat.
Djarot sebagai Anggota Komisi II DPR RI bermitra dengan Kementerian Dalam Negeri, BPN, Menpan RB, BKN, Sekretariat Negara, BIP, Arsip Nasional, KPU, Bawaslu.
Djarot juga menyinggung penyebaran Virus Corona/ Covid-19 yang ditetapkan WHO sebagai Virus Endemik penyakit sangat cepat menyebar. Saat ini sudah menyebar ke 112 negara termasuk Indonesia, tapi kita harus juga memberikan perhatian kepada penyakit epidemik seperti demam berdarah.
Kasus demam berdarah lebih banyak dibandingkan Virus Corona. Kita tetap waspada namun jangan dijadikan sebuah ketakutan. Justru itu saya minta pemerintah daerah khusu Kadis Kesehatan, Camat, Lurah, Kades, seluruh elemen masyarakat harus lebih aktif untuk mencari potensi yang ada di lingkungan kita terhadap penyebaran virus corona. Mari kita lebih aktif bergotong royong, ujarnya.
Penyebaran virus corona sangat cepat , bisa melalui udara dan kontak fisik. Untuk itu kenali gejala dan jaga kondisi tubuh gunakan hand sanitizer ,dan pakung penting tidak panik menanggapi berita kasus virus corona yang dapat menyebabkan kondisi tekanan dalam tubuh menjadi tidak stabil.
Mari kita melakukan sanitasi/ pembersihan tempat-tempat umum, tempat keramaian, tempat ibadah. Nanti ada bantuan sanitasi dari Pemerintah Pusat.
Penyebaran virus corona tidak hanya berdampak terhadap kesehatan tapi juga berdampak terhadap perkembangan ekonomi terutama wilayah-wilayah yang memiliki potensi objek wisata. Saya menghimbau Pemkab Batu Bara dapat memperhatikan dampak ekonomi dari pengaruh virus corona.
Pemkab harus mempunyai strategi mengantisipasi dampak dari virus corona.
Seluruh aset Pemerintah Pusat di Daerah agar bisa dimanfaatkan untuk tempat pelayanan masyarakat,sebut Djarot. (rul)
