membaranews.com-(Medan)
Badko HMI Sumut menyoroti persoalan keamanan pihak-pihak yang berada di garda terdepan dalam menghadapi Pandemi Covid-19, termasuk dari pihak TNI dan Polri.
Ketua Badko HMI Sumut M. Alwi Hasbi Silalahi kepada wartawan menegaskan , TNI dan Polri harus diberi perhatian besar oleh pemerintahdemi menjaga keselamatan seluruh aparat yang bertugas di lapangan.
“Selain tenaga medis, aparat TNI dan Polri banyak yang menjadi korban seiring belum mampunya pemerintah menekan penyebaran Pandemi Covid-19. TNI dan Polri juga garda terdepan, dan merujuk dari standar WHO, seluruh pihak yang masuk dalam kategori garda terdepan harus dilengkapi dengan APD yang memadai,” kata Hasbi, Sabtu (4/4).
Hasbi menegaskan, pemerintah harus memberi perhatian serius sebelum semakin banyak aparat yang menjadi korban.
“Tenaga medis sudah banyak yang gugur, jangan sampai banyak aparat yang gugur baru pemerintah mulai sibuk mencari solusi. Kita sedang dalam kondisi perang, pedang melawan virus. Sekali lagi saya katakan disini, pemerintah jangan main-main sama nyawa orang,” tegasnya.
Selain itu, Hasbi juga mengungkapkan bahwa Badko HMI Sumut mengapresiasi seluruh aparat yang sudah banyak berkorban dalam menghadapi pandemi Covid-19.
“Di samping itu, saya mengucapkan rasa hormat yang tinggi kepada aparat TNI-Polri yang turun sampai ke titik paling dekat dengan virus tersebut,” sebutnya. (rel/rul)