Bobby Nasution menyerahkan BPJS Ketenagakerjaan kepada pekerja informal.(Foto : Kominfomdn)
Medan I membaranews.com
Momen Hari Jadi Kota Medan Ke 434 , Dinas Ketenagakerjaan Kota Medan menyerahkan BPJS Ketenagakerjaan kepada 14 ribu lebih pekerja disektor informal.
BPJS Ketenagakerjaan diserahkan Wali Kota Medan, Bobby Nasution secara simbolis kepada Kader PKK, Kader Posyandu, Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Swasta SD dan SMP usai peringatan Hari Jadi Kota Medan Ke 434.
Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Medan, Illyan Chandra Simbolon saat dikonfirmasi mengatakan, pemberian perlindungan BPJS Ketenagakerjaan kepada para pekerja sektor informal sebagai bentuk kepedulian Wali Kota Bobby Nasution kepada para pekerja di Kota Medan.
Pak Bobby sangat peduli terhadap para pekerja. Ada 14.814 pekerja informal menerima BPJS Ketenagakerjaan diserahkan Pak Bobby, kata Illyan Chandra Simbolon diruang kerjanya, Selasa (2/7/2024).
Saat ini jumlah pekerja di sektor informal sebanyak 214.555 orang. Disnaker Kota Medan menargetkan 29% dari jumlah tersebut atau sekitar 60.464 orang akan dilindungi dengan kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan dengan dua program manfaat yaitu Jaminan Kematian (JKM) dan Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK).
“Sektor pekerja informal ini sangat perlu untuk dilindungi sesuai program Pemerintah Pusat,”ujar Illyan Chandra.
Para pekerja informal yang diberikan perlindungan BPJS Ketenagakerjaan merupakan para pekerja bersentuhan langsung dalam melayani masyarakat.
Kita ketahui kader posyandu, kader PKK dan guru merupakan ujung tombak kita dalam melayani masyarakat sehingga sudah sepantasnya mereka mendapatkan perlindungan jaminan sosial,sebut Illyan Chandra.
Upaya Pemko Medan dalam mengcover para pekerja informal agar mendapat perlindungan BPJS Ketenagakerjaan tidak terlepas dari dukungan dan kolaborasi dari berbagai pihak termasuk pihak swasta dalam hal ini perusahaan. Melalui program Corporate Social Responsibility (CSR), perusahaan banyak membantu Pemerintah Kota dalam melindungi masyarakat.(Rul)
