Tanjungbalai I membaranews.com
Sesama umat beragama harus saling merangkul dan mengayomi karena yang membedakan kita hanya aqidah dan ibadah. Di luar Aqidah dan Ibadah kita harus saling berinteraksi dalam bingkai kerukunan.
Hal tersebut disampaikan Wali Kota H Waris Tholib pada Temu Ramah Kerukunan Pertemuan Lintas Agama Ke-VI di Aula Kantor Kemenag Tanjungbalai ,Rabu(12/07/2023).
Waris menilai pertemuan tokoh agama menjadi momen penting guna mengoptimalkan peran tokoh agama dalam pembangunan daerah dalam meningkatkan moral dan akhlak masyarakat.
“Pemerintah Kota Tanjungbalai berharap kepada tokoh agama dapat terlibat dalam permasalahan yang ada.
Menurut Waris, sebagai tokoh informal , tokoh agama berperan menjaga etika keberagaman sekaligus berfungsi untuk mencerahkan dan membimbing umat dengan ajaran nilai agama spritual di tengah kehidupan masyarakat.
Dalam pertemuan tokoh agama tersebut,dibahas Kerukunan Umat Beragama dan Antisipasi Peredaran Narkoba di Kota Tanjungbalai.
Hadir Kakan Kemenag H Al Ahyu , Ketua MUI H Hajarul Aswadi,Ketua FKUB Hasbullah,Anggota DPRD Nuriana Silaen , Waka Polres AKBP H Jumanto,Asisten II Ekbang Susanto, sejumlah tokoh Islam , Kristen,Katolik, Hindu,Budha, Konghucu.
Ormas NU ,Muhammadiyah , Al- Washliyah,FUI,PGI , PWKI,GAMKI,FPDB , IKADI,PHDI,Parmusi,AUI,Pemuda Katolik ,FPDB,DMI,WKRI, Muslimat Al-Wasliyah,Muslimat NU, Fatayat NU FWB,WKI, BKMT. (RSP)