Tarian Multietnis 10.000 Pahlawan Tanpa Tanda Jasa Medan Pecahkan Rekor MURI.

  • Bagikan

Bobby Nasution ,Kahiyang Ayu,Aulia Rachman menari bersama guru-guru.(Kominfomdn)

Medan I membaranews.com

Hari Guru Nasional (HGN) Tingkat Kota Medan diwarna pemecahan Rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) setelah peserta Tarian Multietnis dibawakan mencapai 10.000 orang dari guru PAUD, TK, SD,SMP se-Kota Medan di Stadion Teladan Medan, Sabtu (25/11/2023).

Tidak hanya para pahlawan tanpa tanda jasa , Wali Kota Medan Bobby Nasution bersama Ketua TP PKK/Bunda PAUD Kota Medan Kahiyang Ayu, Wakil Wali Aulia Rachman, Sekda Wiriya Alrahman ikut menari

Seluruh peserta mengenakan pakaian daerah dari seluruh etnis yang ada di Kota Medan.

Direktur Operasional MURI Yusuf Ngadri memberikan Penghargaan Rekor MURI Dunia kepada Bobby Nasution disambut tepuk tangan meriah belasan ribuan guru.

Melalui sambungan video, Ketua MURI Jaya Suprana mengatakan, perayaan Hari Guru di Kota Medan berhasil memecahkan Rekor MURI dalam hal jumlah peserta terbanyak tarian multi etnis.

“Saya ucapkan selamat kepada para guru di Kota Medan telah berhasil memecahkan Rekor MURI Dunia,” kata Jaya Suprana.

Selain upacara dan Tarian Multietnis, diserahkan penghargaan kepada guru terbaik di lantaranya Wahyu Andriana dari PAUD Generasi Peduli Ummah Kota Medan, Anni Kholilla Nasution (SD Swasta Prestige Bilingual School), Rehmenda Christy (Bherlind School Medan),Drs Supri (Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Medan).(Rul)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *