membaranews.com. (Medan)
Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) PT Bank Sumut, Jumat (10/9/2021 memutuskan Rahmat Fadilah Pohan sebagai Direktur Utama (Dirut).
Wagub Sumut Musa Rajekshah berharap, Dirut Bank Sumut Rahmat Pohan dapat meningkatkan Pendapat Asli Daerah (PAD) Provinsi Sumut.
Seluruh pemegang saham adalah Pemda dan keuntungan juga akan kembali ke daerah sehingga meningkatkan PAD kami di daerah,” katab Musa Rajekshah, usai memimpin RUPS- LB.
Wagub minta Rahmat Pohan membuat tim work yang solid sehingga menciptakan kepercayaan yang lebih menjadi bank profesional yang dipercaya masyarakat. “Bank Sumut tidak hanya mengejar nasabah ASN tapi nasabah umum lainnya,” ujarnya.
Ada empat agenda yang dibahas dalam RUPS-LB. Pertama, perubahan susunan pengurus yaitu pengangkatan Dirut PT Bank Sumut Rahmat Pohan sebelumnya menjabat Direktur Operasional dari dua nama calon yang diusulkan OJK.
Kedua, perubahan nama jabatan dari Direktur Operasional menjadi Direktur Keuangan dan Teknologi Informasi. Posisi jabatan tersebut saat ini sedang lowong perlu segera diisi.
“Keputusan ini sudah disetujui pemegang saham, maka akan dibuka untuk lowongan jabatan tersebut baik dari internal maupun eksternal Bank Sumut,” sebutnya.
Ketiga, pembahasan terkait fasilitas jajaran komisaris dan direksi Bank Sumut. Keempat, pembahasan menuju Bank Sumut menjadi perusahaan perbankan terbuka (Tbk).
“Ada beberapa harus disetujui pemegang saham. Pertama , untuk melihat siapa konsultan pendamping, nanti ada saham maksimal 30% ditawarkan ke masyarakat. Namun ini semua akan diputuskan kembali karena ini hanya persyaratan untuk mendaftar sebagai perusahaan terbuka,” tandasnya.
Dirut Bank Sumut Rahmat Pohan menyampaikan terima kasih atas amanah ini.
Terkait penawaran 30 % saham Bank Sumut ke masyarakat, Rahmat mengatakan jumlahnya 5 miliar lembar saham. Dengan rencana tersebut, Bank Sumut diharapkan dapat memperoleh dana minimal Rp1 triliun dari Bursa Efek Indonesia.
“Tentunya ini untuk memperkuat struktur modal, ekspansi bisnis dan infrastruktur serta investasi IT dalam rangka proses digitalisasi,” sebutnya.