Tebing Tinggi I membaranews.com
Kepala Sekolah SD Negeri 163084 dan SD Negeri 163092 Jalan Imam Bonjol/Kartini kecewa terhadap kinerja oknum SPK Polres Tebing Tinggi. Pasalnya, laporan kehilangan pagar sekolah, Senin (27/2/2023) tidak ditanggapi serius.
Kejadian bermula dari hilangnya tiga buah pagar SD tersebut yang diketahui Senin pagi (27/2/2023. Pihak sekolah langsung menginvestasi ke tempat usaha butut di Kampung Kebun Buah Kelurahan Tanjung Marulak Hilir.Disitu didapati pagar yang diduga milik sekolah dan didokumentasi.
Lalu Kepsek SDN 163084 bersama penjaga sekolah, Suparman melapor ke Polres Tebing Tinggi diterima Aiptu J Tambun.
Bukannya ditanggapi cepat, oknum ini malah minta Kepsek mengambil surat kuasa dari Dinas Pendidikan sebab barang yang hilang inventaris Pemerintah.
Saat disampaikan barang bukti diduga ada di Kebun Buah, oknum ini malah mengajak ke Polsek Padang Hilir. Unik nya, saat Tambun mengajak salah seorang petugas lain ikut serta, si oknum bilang tak bisa ke TKP karena penampung tersebut adalah lae nya.
Kepsek Risky Kurniawan pun diajak petugas SPK menuju TKP. Namun bukannya masuk ke TKP oknum SPK Polres Tebing Tinggi itu malah mutar balik menuju Sekolah tanpa mengecek yang diduga barang bukti.
Untungnya, petugas Polsek Padang Hilir kemudian dilapori mau kembali turun ke TKP meski pelapor cukup lama menunggu.
Namun akibat lama prosesnya, barang bukti yang ditutupi terpal oleh pemilik usaha yang disebut sebut mantan polisi sudah tidak ada lagi di tempat.
Hingga saat ini, laporan tanpa dimintai keterangan resmi/verbal terhadap pelapor diduga menguap begitu saja.
Kepsek SDN 163084 Risky Kurniawan mengungkapkan kekecewaannya.
Kalau cepat ditanggapi mungkin barang buktinya masih ada, ujar Risky didampingi Kepsek SDN 163089 Septa Bangun.(NAS)