membaranews.com (Medan)
Menteri BUMN Erick Thohir bersama Wali Kota Medan Bobby Nasution dan Ketua Umum Kamar Dagang Industri (Kadin) Indonesia Arsjad Rasjid meninjau vaksinasi massal yang digelar Kadin dan Pemko Medan di Perumahan Padang Golf Malibu Medan Polonia, Sabtu (25/9/2021) siang.
Bobby menyampaikan terima kasih atas semangat kolaborasi Kadin dalam memutus mata rantai penularan Covid-19 dan menciptakan kekebalan komunal di Kota Medan.
Beberapa waktu lalu Pemko Medan melakukan vaksinasi di kecamatan, kelurahan di Puskesmas. Dari target 1,9 juta lebih warga divaksin, baru tercapai 46-47 persen dosis pertama sedangkan dosis kedua baru 35-36 persen.
“Kami tetap memetakan untuk masyarakat Medan di tingkat mikro dan masyarakat di sekitar Medan dalam vaksinasi massal,” sebut Bobby.
Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan, satu-satunya jalan efektif dalam penanganan Covid-19 adalah bergotong royong.
Ketika ada pihak swasta membantu percepatan vaksinasi seperti dilakukan Kadin, mudah-mudahan kita bisa meningkatkan pelaksanaan vaksinasi, ucap Erick.
Erick Thohir juga mengingatkan masyarakat memastikan diri telah divaksin tetap menjaga protokol kesehatan.
Vaksinasi massal Kadin digelar dua bulan.Jumlah vaksin disiapkan 60 ribu, dengan rincian 30 ribu dosis pertama , 30 ribu dosis kedua. Target warga yang disuntik 1000 orang setiap hari .
Sebelumnya, Erick Thohir bersama Bobby Nasution dan Arsjad Rasjid melepas mobil vaksinasi dan bantuan sembako dari Jalan Wali Kota. Mobil vaksinasi berisi 10.000 dosis untuk 5.000 penerima akan berkeliling ke sejumlah tempat di Kota Medan memberi suntikan vaksin sekaligus membagikan sembako kepada masyarakat.
Ketua Kadin Indonesia Arsjad Rasjid mengatakan, kegiatan ini merupakan kolaborasi swasta , pemerintah dan BUMN.
“Ini upaya gotong royong kita bersama untuk akselerasi vaksinasi. Sebab, kolaborasi dan gotong royong bisa memenangkan kita memerangi Covid-19 sekaligus mewujudkan herd immunity di Sumut,” kata Arsjad. (Rul)
