Medan I membaranews.com
Gubernur Sumatera Edy Rahmayadi bersama ribuan masyarakat sholat Idul Adha 1444 H di Lapangan Sepak Bola Mabar Jalan Mangaan Medan Deli,Kamis (29/06/2013).
Edy Rahmayadi mengajak umat Islam meneladani dan menghayati suatu peristiwa besar dialami Nabi Ibrahim Alaihissalam yakni harus ikhlas merelakan apapun yang paling berharga dalam hidupnya untuk dikurbankan
“Idul Adha adalah momen kita kembali mengingat dan meneladani kisah Nabi Ibrahim tentang ketaatannya kepada Allah SWT.
Nabi Ibrahim rela mengurbankan anaknya atas perintah Allah. Itulah teladan yang bisa kita petik dari Hari Raya Kurban ini,” kata Gubernur Edy usai Sholat Idul Adha.
Tampak hadir Walikota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution, Sekdaprov Arief S Trinugroho, Forkopimda Sumut, tokoh agama dan masyarakat, Kepala Dinas Kominfo Sumut Ilyas Sitorus dan sejumlah pimpinan OPD Pemprov Sumut.
Menurut Gubernur Edy Rahmayadi hadir bersama Ketua PKK Sumut Nawal Lubis, keteladanan di masa sekarang dapat dilakukan dalam kehidupan sehari-hari adalah bisa berbagi sesuatu yang dicintai di jalan Allah, terutama orang-orang mukmin ekonomi mampu. Selain itu menanamkan nilai-nilai kepatuhan kepada Allah dan menjaga keharmonisan keluarga antara orang tua dan sebaliknya.
Sekretaris MUI Kota Medan Syukri Albani Nasution dalam khutbah Idul Adha menyampaikan, hikmah diambil dari perjalanan kehidupan Nabi Ibrahim dan putranya Nabi Ismail yakni sebuah pesan simbolik untuk taat kepada orang tua dalam berbagai hal selama tidak bertentangan dengan norma-norma yang ada.
Misalnya, membantu dengan ikhlas, menyayangi dan menghormati orangtua.
“Idul Adha juga menjadi sebuah peristiwa penting untuk memaknai bagaimana Nabi Ismail patuh dan mendengarkan setiap perkataan Nabi Ibrahim selaku orang tuanya.
Jika ditarik dalam konteks kekinian maka umat Islam dituntut untuk membentuk keluarga memiliki akidah dan kadar keimanan kuat serta tidak tergoda kehidupan duniawi.
“Kita bentuk dan bina keluarga kita dengan nilai-nilai ke-Islaman, jadikan keluarga kita sakinah, mawaddah warohmah yang penuh cinta dan kasih sayang.
Bagaimana memiliki aqidah yang kuat, bersikap ikhlas, sabar dan taat kepada Allah SWT,” kata Syukri Albani
Sebelum meninggalkan lokasi Shlat Idul Adha, Gubernur Edy Rahmayadi menyapa warga dan menerima permintaan masyarakat untuk berswafoto.
Selanjutnya rombongan menuju Masjid Al Jihad Medan untuk menyaksikan penyembelihan hewan kurban.(Rul)
