membaranews.com (Tapanuli Selatan)
Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel) Dolly Putra Parlindungan Pasaribu minta aparatur desa lebih kreatif dan inovatif dalam mendukung kinerja kepala desa (Kades).
“Minimal dapat beradaptasi dengan kemajuan teknologi khusus dalam. pengoperasian komputer. Sebab, pekerjaan sekarang tidak lepas dari alat-alat teknologi mempermudah tugas,” kata Dolly Pasaribu pada pembekalan aparatur desa se-Kecamatan Muara Batangtoru Tapsel Sumatera Utara di Aula Kantor Camat setempat, Senin (7/6/2021).
Dolly menekankan, setiap perangkat desa sesuai tugas masing-masing agar melengkapi administrasi desa dengan mengisi 28 jenis buku administrasi desa.
Menyahuti laporan Kepala Dinas Ketenagakerjaan Tapsel bersama staf BPJS Ketenagakerjaan, Bupati miris saat mendengar masih ada Kades menunda pembayaran iuran BPJS Ketenagakerjaan perangkat desanya. Padahal jaminan BPJS Ketenagakerjaan merupakan hak perangkat desa, sementara anggaran untuk membayar iuran ada dan sudah dianggarkan dari Alokasi Dana Desa (ADD).
Kita tidak mengetahui kapan sakit, cacat tetap akibat kecelakaan, bahkan meninggal dunia bisa terjadi. Tapi dengan iuran secara teratur kita bayar ke BPJS Ketenagakerjaan maka santunan akan diberikan kepada ahli waris seandainya musibah terjadi.
“Alangkah sedihnya apabila aparat desa tidak menerima hak mereka karena kelalaian dalam penyetoran iuran,” ucap Bupati.
Bupati berpesan agar perangkat desa menjadi contoh dan kepala desa/lurah sebagai motor dalam menyosialisasikan ke masyarakat untuk lebih mematuhi protokol kesehatan.
Perangkat desa agar menampilkan papan informasi sehingga masyarakat lebih mudah mengurus berbagai hal di kantor pemerintahan Tapsel sampai tingkat desa dan kelurahan.
Papan pengumuman, diagram dan lainnya ditampilkan dengan menarik dan informatif demi kemudahan masyarakat dalam mengakses informasi.
“Masyarakat harus menerima informasi dengan benar ketika mereka ingin mengurus dokumen-dokumen yang diperlukan. Masyarakat dapat mengetahui apa saja persyaratannya, berapa lama proses dan pengerjaannya, berapa biaya yang resmi.
“Semua informasi harus diketahui masyarakat sehingga masyarakat akan senang jika pelayanan kita sesuai dengan informasi yang mereka terima,” ujar Bupati.
Dolly juga menekankan seluruh OPD memberi pelayanan umum ke masyarakat agar memasang papan pengumuman.
Dinding kantor ditempel informasi secara lengkap dan mudah diketahui masyarakat sehingga pelayanan di seluruh kantor pelayanan publik di Tapsel dapat transparan dan bisa dipertanggungjawabkan, sebut Doly.
Kadis Pemerintahan Masyarakat Desa (PMD) Tapsel Muhammad Yusuf mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan agar perangkat desa mengetahui apa tugas-tugasnya ke depan mengingat tantangan tugas aparatur desa semakin berat.
“Perlu ada penguatan-penguatan kepada kita semua sehingga pelaksanaan dari pemerintahan desa ke depan betul-betul bisa memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat.
Dengan demikian tercipta kesejahteraan masyarakat lewat kemandirian di desa,” sebut Yusuf. (Borneo)
Foto :
Bupati Tapsel Dolly Pasaribu memberi arahan pada pembekalan aparatur desa se-Kecamatan Muara Batangtoru. (ist)