Pacitan I membaranews.com
Dengan wajah berseri, Sri Kusuma Astuti bergegas beranjak dari duduknya untuk menyalami Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji. Diusianya 74 tahun, nenek Sri masih terlihat bugar dan semangat menyambut kedatangan orang nomor satu di Pacitan itu.
“Mangga-mangga pinarak Pak Bupati. Alhamdulillah, maturnuwun sampun kersa rawuh,” sapa ramah nenek Sri.
Bukan kunjungan biasa, kehadiran Bupati Mas Aji di kediaman warga Desa Ponggok, Kecamatan Pacitan itu tak lain untuk anjangsana, bersilaturahmi dengan janda perintis kemerdekaan dalam rangka Hari Lanjut Usia (Lansia) Ke-27.
Nenek Sri adalah janda dari almarhum Sardjoe, veteran pejuang kemerdekaan.
“Alhamdulillah sehat-sehat nggih uti (nenek). Napa kegiatanipun sak menika?” tanya Mas Aji Jumat (26/052023).
Meskipun singkat, kunjungan silaturahmi berlangsung penuh keakraban. Banyak kisah dan cerita yang sesekali diselingi gelak tawa. Dalam kesempatan tersebut , Mas Aji menyerahkan paket bantuan kepada nenek Sri beserta keluarga.
Selain nenek Sri ada dua janda perintis kemerdekaan lain yakni, nenek Slamet Wiyadi di Desa Arjowinangun serta nenek Ginah di Kelurahan Ploso.
Peringatan Hari Lansia Ke-27 di Kabupaten Pacitan diperingati dengan menggelar senam lansia massal serta skrining kesehatan dan donor darah bersama lansia.(pram)