membaranews.com (Medan)
Wali Kota Medan Bobby Nasution memimpin Rapat Sinkronisasi Data Vaksinasi Covid-19 Pemko Medan bersama TNI dan Polri di Posko Gugus Tugas Covid-19, Jumat (27/8/2021).
Sinkronasi data sangat penting sehingga dapat diketahui berapa banyak masyarakat Kota Medan ikut vaksinasi.
Rapat turut dihadiri Dandim 0201/BS, Kolonel Inf Agus Setiandar, Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Riko Sunarko, Kapolresta Pelabuhan Belawan, AKBP, R. Dayan, Plt Asisten Pemerintahan dan Sosial, M. Sofyan, Plt Kadis Kesehatan Kota Medan Mardohar.
Bobby mengatakan, data vaksinasi masyarakat sudah divaksin harus di sinkronkan sehingga diketahui cakupan vaksinasi termasuk target vaksinasi harus dicapai setiap hari.
Dari data yang ada, Bobby menyebut jumlah vaksinasiditerima Dinas Kesehatan Kota Medan (sinovac & Moderna) sebanyak 742.950 dosis. Sementara jumlah vaksinasi sudah di distribusikan ke fasilitas kesehatan (sinovac & moderna) sebanyak 742.544 dan jumlah masyarakat yang sudah divaksin baik dosis satu dan dosis dua sebanyak 17.94%.
Data ini masuk ke Pemko Medan, diluar data dari TNI dan Polri.
Sedangkan data KPC PEN. sebanyak 28.73% , masyarakat Medan sudah menerima vaksinasi ( dosis pertama, dosis kedua).
“Jadi data dari KPC PEN sudah 28% lebih masyarakat kota Medan sudah divaksin (dosis satu -dosis dua) merupakan data dari faskes Pemko Medan maupun yang dimiliki TNI dan Polri.”sebut Bobby.
Disamping itu untuk mengoptimalkan program vaksinasi ini, rencananya Bobby Nasution juga akan melakukan vaksinasi secara kewilayahan. Artinya vaksinasi akan dilakukan secara serentak di setiap Kelurahan dengan tujuan agar vaksinasi berjalan lebih efektif.
“Kita ingin vaksinasi dilakukan serentak di setiap Kelurahan, dan masing-masing Kelurahan harus mencari tempat yang tepat untuk menampung masyarakat yang akan divaksin.”ujarnya. (Rul)