membaranews.com (Medan)
Dalam sepekan terakhir, 107 jenazah dikebumikan di Pemakaman Khusus Covid-19 Simalingkar B, Kecamatan Medan Tuntungan.
“Kita belum setengah jam disini saja sudah ada tiga mobil ambulance masuk. Dari pagi sampai siang ini, sudah 7 orang yang dimakamkan,” kata Wali Kota Medan Bobby Nasution saat meninjau pemakaman khusus Covid-19, Kamis (5/8/2021).
Menurut Bobby,sejak awal kasus Covid-19 di Medan hingga hari ini, 1.581 jenazah sudah dimakamkan di pemakaman khusus Covid-19. Sebagian di antaranya berasal dari luar Kota Medan.
“Total sudah dimakamkan 1581 itu sudah dimakamkan dari tahun 2020 kemarin. Kapasitas kita disini ada 5000 untuk jenazah. Cuma jangan berpikir masih ada slot. Kita berpikir bagaimana mencegahnya,” tegas Bobby .
Angka kasus kematian Covid-19 di Kota Medan cenderung meningkat. Dia berharap warga Medan ikut serta mencegah penyebaran Covid-19.
“Kita cegah sama-sama , karena kalau sudah terpapar tidak ada lagi bisa kita lakukan selain mengobati untuk memperkuat imunitas tubuh,” sebutnya.
Bobby berharap, jumlah korban meninggal dunia akibat Covid-19 dapat ditekan semaksimal mungkin.
Terkait pasien Covid-19 asal luar daerah dirawat dan meninggal di Medan menurut Bobby masih diperbolehkan dimakamkan di pemakaman Covid Simalingkar asal daerah asalnya berjarak tempuh lebih tempat perjalanan dari Medan.
” Maksimal 4 jam harus dimakamkan. Jadi kalau masih sekitar Deliserdang, Binjai tidak lebih 4 jam waktu tempuhnya , ya kita masih terima disini.”Tidak ada pengutipan biaya termasuk jenazah asal luar kota Medan”,tegas Bobby. (Rul)