membaranews.com (Tanjung Balai)
Kenaikan air pasang yang disebut warga air pasang Koling menggenangi sebagian jalan kota dan jalan-jalan pinggiran Kota Tanjung Balai menjadikan jalan mirip anak sungai
Pantauan membaranews Jumat pagi (08/ 10/2021), sebagian jalan Gereja , Singamaraja,A.Yani Ujung, ketinggian air pasang mencapai rata-rata 25 cm.Sedang jalan pinggiran kota seperti Jalan Utama ,Masjid Pulau Simardan, Jalan A.Sani Str, Putri Malu mencapai 35 cm.
Tak sedikit sepeda motor warga mogok dan air pasang surut warga terpaksa menguras air dalam rumah,” kata Lutfi (45) warga Jalan Semenanjung.
Taufiq (54) nakhoda boat nelayan mengatakan, air pasang Koling melanda warga merupakan langganan dipenghujung tahun.Air pasang erat kaitannya dengan semakin dangkal alur sungai Asahan akibat pasir kiriman dari hulu sungai Asahan
Demikian juga pulau-pulau semakin membesar dialur sungai Asahan serta pesisir pantai ada menjadi daratan.
Taufik berharap ada pengerukan pasir Sungai Asahan sehingga bisa mengurangi ketinggian air pasang Koling.Pasir hasil kerukan bisa jadi penimbun tanah rawa-rawa.
Alur perairan sungai Asahan menjadi dalam sehingga memperlancar lalu-lintas pelayaran ke Pelabuhan Teluk Nibung Asahan dan pelayaran perikanan,”ujar Taufiq.(Rsp).