Deliserdang I membaranews.com
PON XXI/2024 Aceh-Sumut resmi diluncurkan. Ditandai dengan pemukulan dram oleh Menpora Zainudin Amali bersama Gubernur Sumut Edy Rahmayadi, Ketua KONI Pusat Marciano Norman, Minggu (29/01/3023)
Sekitar 17.000 orang meramaikan Grand Launching Maskot, Logo dan Tagline PON XXI/2024 Aceh-Sumut digelar di Lapangan Astaka, Jalan Williem Iskandar/Jalan Pancing, Deliserdang. Tampak lautan manusia memenuhi Lapangan Astaka. Berbagai kegiatan digelar, mulai dari senam bersama, fun bike, penampilan tarian multi etnis nusantara, marching band hingga undian berhadiah.
Menpora Zainudin Amali mengharapkan, amanah penyelenggaraan PON XXI pada Sumut dijalankan sebaik-baiknya. “Saya meyakini tekad dan semangat pak Gubernur untuk menjadi tuan rumah yang baik, saya meyakini dan percaya itu,” kata Zainuddin.
PON Aceh-Sumut merupakan pengalaman pertama Indonesia menyelenggarakan PON di dua provinsi sekaligus. Menurutnya, dengan penyelenggaraan di dua provinsi sekaligus bisa memberikan kesempatan seluruh provinsi bisa menjadi tuan rumah PON.
“Apalagi sekarang provinsi kita sudah 38. Bisa dibayangkan kalau PON bergilir 4 tahun sekali. Bisa-bisa ada yang menjadi tuan rumah seratus tahun lagi, ” sebut Menpora.
Menpora mengingatkan, target sukses pelaksanaan PON. Diantaranya sukses penyelenggaraan, prestasi, administrasi dan perekonomian rakyat. “Kalau itu (target) semua tercapai maka Sumut akan menjadi tuan rumah yang hebat,” ujar Zainuddin.
PON XXI/2024 Aceh-Sumut digelar 8-30 September 2024. Pembukaan PON dilaksanakan di Provinsi Aceh. Sedangkan Sumut menyelenggarakan upacara penutupan PON XXI 30 September 2024.
Sumut menjadi tempat pelaksanaan pertandingan sekitar 34 cabang olahraga (cabor). Pertandingan seluruh cabor tersebar di Medan, Pematangsiantar, Binjai, Deliserdang, Simalungun, Serdangbedagai.
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi mengajak rakyat Sumut dapat menjadi tuan rumah PON yang baik. “Rakyat-rakyatku di Sumut, mari kita menjadi tuan rumah yang baik,” kata Edy.
Edy menegaskan seluruh perangkat penyelenggaraan PON harus siap. Mulai infrastuktur venue, atlet dan lainnya. ” Kami Pemprov selalu berbuat yang terbaik,” ujarnya.
Edy menginginkan penyelenggaraan PON harus sukses. Baik itu sukes penyelenggaraan, prestasi, hingga administrasi. “Disamping menjadi tuan rumah yang baik, prestasi juga harus dikejar, saya mau kita semua menjadi contoh (penyelenggaraan), ” katanya.
Ketua KONI Pusat Marciano Norman takjub dengan banyaknya masyarakat hadir pada grand launching. Menurut Marciano hal itu merupakan bentuk dukungan langsung masyarakat atas penyelenggaraan PON di Sumut.
Marciano mengharapkan PON Aceh-Sumut menjadi penambah semangat persatuan dan kesatuan masyarakat sebagai Bangsa Indonesia. “Kita jadikan olahraga sebagai pemersatu bangsa, menempatkan Sumut di tempat selalu terhormat dan menjadi kebanggaan kita semua,” katanya.
Maskot Sumut diluncurkan bernama Hatra (Harimau Sumatera). Hatra menggunakan Tanjak Melayu, Ulos Batak dan gorga Batak. Tagline diluncurkan juga memiliki semangat yang optimis yaitu “Bersatu Kita Juara”. Sementara logo merupakan gabungan bentuk dari rencong, songket Melayu, Ulos Batak, dan obor PON yang menggambarkan 5 sukses PON.
Turut hadir Anggota DPR RI Djohar Arifin dan Sofyan Tan,Forkopimda Sumut dan OPD Pemprov Sumut.(Rul)