membaranews.com (Medan)
Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kota Medan melakukan pengkajian tentang Efektivitas Media Digital Dalam Komunikasi Pemasaran Pariwisata. / Pengkajian sudah tahap seminar proposal berlangsung di Ruang Rapat II Kantor Wali diikuti akademi, pelaku pariwisata, OPD terkait.
Tim Ahli Politeknik Pariwisata Medan melakukan pemaparan dihadiri Kepala Balitbang Medan Irwan Ritonga
Media digital bagian penting dalam strategi pemasaran bisnis. Bagi organisasi atau perusahaan, media digital banyak digunakan sebagai alat memasarkan produk.
“Wajar jika perusahaan termasuk instansi pemerintah menjadikan media digital alat pemasaran paling mudah dengan daya jangkau luas,” ucap kata Irwan di Kantor Wali Kota ,Rabu (30/3/2022)
Ketua Tim Tenaga Ahli Dr. Femmy Indriany Dalimunthe memaparkan, kemajuan teknologi informasi memberi manfaat dan mempengaruhi gaya hidup masyarakat. Ada 34 persen penggunaan internet untuk mencari informasi produk barang atau jasa.
Jadi sejauhmana efektivitas media digital sebagai sarana pemasaran pariwisata di Kota Medan. Perlu penelitian untuk menganalisis efektivitas pengelolaan media digital dalam komunikasi pemasaran pariwisata di Medan, mengetahui faktor-faktor pendukung media digital dalam komunikasi pemasaran pariwisata dan mengetahui tingkat keterdedahan dan tanggap respon mengenai media digital dalam komunikasi pemasaran di Medan,sebut Femmy.
Secara teoritis, manfaat penelitian menambah pengetahuan dan dapat memperluas wawasan peneliti mengenai komunikasi pemasaran berfokus pada efektivitas media digital sebagai sarana promosi kegiatan.
“Secara praktis, penelitian dapat memberikan masukan bagi pihak-pihak membutuhkan pengetahuan berkenaan dengan penelitian ini,” tambah Femmy.
Kajian efektivitas media digital dalam komunikasi pemasaran pariwisata di Kota Medan dilaksanakan tiga bulan.
Seminar proposal merupakan persiapan pelaksanaan kajian efektivitas media digital dalam komunikasi pemasaran pariwisata dengan meminta saran OPD terkait dan Tim Pelaksana kegaiatan terhadap proposal dipaparkan Tim Tenaga Ahli,kata Kabid Sosial ,Kependudukan Balitbang Bahrain Effendi.(Rul)
