Bacawabup Dairi St.Dr (Can) RM Sinaga,SH,MH melakukan pertemuan dengan masyarakat Desa Lau Mil Kec.Tingga Lingga.(Foto : Istimewa)
Dairi | membaranews.com
Bacawabup Dairi Jalur Independen St Dr (Can) RM Sinaga SH,MH menyuarakan keprihatinannya terhadap kondisi sistem Pilkada saat ini.
Menurut Sinaga, jika masyarakat dibiarkan terjebak oleh uang receh, mereka harus pasrah ditinggalkan dan dilupakan oleh kepala daerah terpilih.
Hal itu diungkapkannya saat bertemu dengan sejumlah tokoh masyarakat Desa Lau Mil Kecamatan Tingga Lingga Kabupaten Dairi.
“Ini terjadi karena ada sistem yang salah dalam Pilkada. Setelah selesai Pilkada, sering terjadi para pihak yang bersaing tidak bertemu lagi dalam kehidupan bermasyarakat dan terlena dalam persaingan Pilkada,” ujar Sinaga di Sidikalang,Jumat (25/5/2024)
Untuk mengatasi permasalahan ini, Sinaga menawarkan solusi dengan mengembalikan kedaulatan rakyat ke tangan rakyat. Hal ini menjadi alasan utama mengapa dirinya memilih jalur independen di Pilkada Dairi. “Saya mau mengabdi dan melayani rakyat, bukan kepada partai politik,” tegas Sinaga yang membulatkan hati memilih jalur independen (rakyat) agar bisa berhutang kepada rakyat
Sinaga juga mengungkapkan keprihatinannya terhadap kondisi Kabupaten Dairi yang memiliki potensi hasil pertanian yang besar namun belum memiliki home industri untuk mengolah hasil pertanian menjadi barang jadi. “Kondisi ini perlu segera diatasi agar potensi daerah dapat dimanfaatkan secara maksimal demi kesejahteraan masyarakat,” sebutnya.
Kalau saya terpilih nanti, saya akan melakukan studi banding ke kabupaten lain yang potensi daerahnya sama dengan Kabupaten Dairi tapi daerahnya bisa membangkitkan ekonomi rakyat dengan baik
Dengan visi dan komitmennya, Sinaga berharap dapat membawa perubahan positif bagi Kabupaten Dairi dan benar-benar menjadi pemimpin yang melayani masyarakat.(Rel)
