Bupati Tapsel Dolly Pasaribu menerima cendramata dari Kepala Bapeltan Jambi Sugeng Mulyono, Kamis (09/05/2024). (Foto : Istimewa)
Tapanuli Selatan I membaranews.com
Guna meningkatkan kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) di bidang pertanian, Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel) Dolly Pasaribu membuka secara resmi Bimbingan Teknis (Bimtek) dan Sertifikasi Penyuluh Pertanian Kabupaten Tapsel di Desa Aek Sabaon Kecamatan Marancar, Kamis (09/05/2024).
“Karena keberadaan para penyuluh pertanian sangat vital dalam mewujudkan pencapaian swasembada pangan serta dalam penerapan teknologi pertanian yang terus berkembang,” ujar Bupati Dolly Pasaribu.
Dolly mengutarakan, Pemkab sangat mendukung pembangunan pertanian di Tapsel mengingat 70% masyarakat Tapsel adalah petani sehingga kehidupan masyarakatnya bergantung pada pertanian.
“Jika petani kita mengalami kesulitan itu artinya Tapsel akan mengalami kesulitan,” sebut Dolly.
Karena itu kegiatan ini sangat penting dilaksanakan agar para penyuluh pertanian yang berhadapan langsung dengan masyarakat dapat mendengar langsung keluhan masyarakat serta dapat melihat langsung kesulitan masyarakat.
Sehingga dapat dibina dan mengarahkan petani untuk menjaga ketahanan pangan Indonesia melalui peningkatan produksi maupun penguatan kapasitas petani.
Pada kesempatan itu Bupati menyampaikan, hasil Pilpres 2024 sudah ditetapkan Presiden dan Wakil Presiden terpilih yakni Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, dimana salah satu programnya adalah makan siang gratis.
Dolly melihat, program ini sebagai peluang bagi Tapsel karena makan itu diharuskan berasal dari produk pertanian daerah sendiri. Artinya, ketika diadakan makan siang gratis sudah tentu melibatkan banyak pihak di dalamnya termasuk para petani.
“Sehingga diharapkan petani kita sudah ikut andil dalam menyukseskan program ini,” kata Bupati.
Selain itu, penggunaan teknologi pertanian yang maju sangat dibutuhkan guna menunjang hasil produksi para petani.
Dolly berharap, melalui kegiatan sertifikasi ini para penyuluh pertanian dapat mengembangkan dan bisa mempraktekkan ke masyarakat Tapsel, dengan memadukan antara praktek lapangan dengan apa yang di dapat melalui aplikasi ilmu pengetahuan dan teknologi.
Bupati berpesan agar peserta mengikuti kegiatan ini dengan bersungguh-sungguh guna mencapai hasil maksimal agar ke depannya berdampak pada pembangunan pertanian yang berkelanjutan khususnya di Kabupaten Tapsel.
Kadis Pertanian Tapsel Henry Hamdani Hasibuan menjelaskan, peserta Bimtek dan sertifikasi berjumlah 43 orang terdiri dari PPL, THL kabupaten dan 3 orang PPL swadaya.
Bimtek mulai 6-8 Mei 2024, sedangkan untuk pelaksanaan sertifikasi dimulai 9-12 Mei 2024.
Hadir Kepala Bapeltan Jambi Sugeng Mulyono STP MP, lembaga sertifikasi profesi dan asesor kompetensi, koordinator BPP kecamatan dan pimpinan PT Agincourt Resources (PTAR). (Borneo)