Direktur Pembinaan Peran Serta Masyarakat KPK RI Brigjen Pol Kumbul KS menyampaiakan penjelasan tentang upaya pemberantasan korupsi di Indonesia.(Foto : Istimewa)
Kuala Lumpur I membaranews.com
Direktorat Pembinaan Peran Serta Masyarakat KPK RI bekerjasama dengan KBRI Malaysia melaksanakan kegiatan sosialisasi hukum tindak pidana korupsi dan pentingnya peran serta masyarakat dalam upaya pemberantasan korupsi.
Kegiatan dilaksanakan di Hotel Grand Swiss-Bell Melaka Malaysia, 18 Nopember 2023 bertajuk “Diskusi Isu-Isu Hukum Kewarganegaraan dan Pemberantasan Korupsi,” dibuka Rossy Verona Deputy Chief of Mission KBRI Kuala Lumpur diikuti seluruh pimpinan dan Kepala Bidang KBRI Malaysia dan Konsulat Jenderal RI di negara bagian Malaysia seperti KJRI Penang, Kinabalu, KJRI Johor Bahru, KJRI Kuching, KJRI Tawau dan perwakilan Lembaga Swadaya Masyarakat Indonesia di Malaysia.
“Korupsi adalah musuh bersama dan pemberantasan korupsi tidak mungkin selesai oleh KPK sendiri dan perlu peran serta masyarakat,kata Brigjen Kumbul KS Direktur Direktorat Pembinaan Peran Serta Masyarakat KPK RI.
Rossy Verona mengapresiasi KPK RI datang ke KBRI Malaysia guna memberikan sosialisasi dan pemahaman tentang tindak pidana korupsi dan upaya pencegahannya kepada seluruh pimpinan dan pegawai jajaran KBRI Malaysia serta masyarakat Indonesia di Malaysia.
Sesungguhnya korupsi adalah musuh bersama harus kita perangi,sebutnya.
Direktur Pembinaan Peran Serta Masyarakat KPK RI Brigjen Pol Kumbul KS menjelaskan tentang aturan hukum penanganan tindak pidana korupsi dan permasalahan korupsi di Indonesia serta bagaimana masyarakat dapat berperan serta dalam upaya pemberantasan korupsi meskipun tinggal di luar negeri.
Kumbul beserta Tim memberikan bimbingan teknis kepada istri-istri pimpinan dan pejabat di lingkungan KBRI Malaysia dan perwakilan organisasi perempuan Indonesia di Malaysia di Aula KBRI Malaysia 17 Nopember 2023.
Salah satu peserta bimbingan teknis, Ibu Husnul Yodha istri dari Abelian P Yodha Koordinator Fungsi Politik KBRI Malaysia sangat mengapresiasi dan mengucapkan terimakasih kepada KPK karena banyak hal tentang korupsi dapat diketahui termasuk bagaimana sebagai seorang perempuan berperan sebagai istri, ibu dan bagian dari masyarakat dalam upaya pemberantasan korupsi termasuk pentingnya menjaga keharmonisan keluarga.(AVID/R)