Tapanuli Selatan I membaranews.com
Pemkab Tapanuli Selatan (Tapsel) meraih Juara I penganugerahan Paritrana Award Tahun 2022 Provinsi Sumatera Utara kategori Pemerintah Kabupaten/Kota se-Sumut.
Piagam penghargaan diserahkan Gubernur Sumut Edy Rahmayadi diwakili Sekdaprovsu Arief Sudarto Trinugroho didampingi Kadis Ketenagakerjaan Sumut Abdul Haris Lubis kepada Bupati Tapsel H. Dolly Pasaribu diwakili Kadis Ketenagakerjaan Tapsel Ahmad Raja Nasution di Grand Mercure Maha Cipta Medan Angkasa Jalan Sutomo, Medan, Selasa (21/2/2023).
Selain Kabupaten Tapsel, piagam penghargaan diterima Kabupaten Simalungun sebagai Juara II dan Kota Medan sebagai Juara III.
Bupati Dolly Pasaribu mengucapkan terima kasih atas penghargaan diberikan.Dengan prestasi ini maka Pemkab Tapsel akan mewakili Sumut ke Tingkat Nasional.
“Mudah-mudahan Kabupaten Tapsel dapat meraih peringkat Nasional dan kita akan berupaya semaksimal mungkin,” ucap Bupati Tapsel usai menerima penghargaan diwakili Kadis Ketenagakerjaan Ahmad Raja.
Dolly Pasaribu memaparkan, berdasarkan Perda Nomor 5 Tahun 2021 ditetapkan 2 Desember 2021 tentang Penyelenggaraan Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan di Kabupaten Tapsel, Pemkab sejak Juni 2022 kembali mendaftarkan masyarakat yang telah memberikan kontribusi kepada Pemkab Tapsel sebanyak 15.328 jiwa ke BPJS ketenagakerjaan.
Pemkab mendaftarkan pada 2 program, yaitu Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM).
Dolly menjelaskan, masyarakat telah memberikan kontribusi pada sektor keagamaan yakni Nazir Masjid dan Imam Masjid, Bilal Mayit, Guru BTQ, Guru MDT, Guru Sekolah Minggu, Guru Ponpes dan Petugas P3N dengan jumlah peserta perlindungan sebanyak 3.545 jiwa.
Kemudian sektor kelompok pengajian yaitu kelompok pengajian Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) dan kelompok pengajian desa dengan jumlah perlindungan sebanyak 11.783 jiwa.
“Total jumlah masyarakat yang diberikan perlindungan pada sektor ini berjumlah 15.328 jiwa,” sebut Dolly.
Sementara pada sektor lain, Pemkab Tapsel juga telah memberikan perlindungan ketenagakerjaan kepada kepala desa sebanyak 212, perangkat desa 1.950, BPD desa 1.060, Guru Sekolah Non ASN 1.538, Pegawai non ASN (THL) 2.908 dan pimpinan beserta anggota DPRD sebanyak 35, dengan total jumlah perlindungan sebanyak 7.703 peserta.
“Jumlah keseluruhan sebanyak 23.028 kepesertaan dan ini tetap berlanjut untuk tahun anggaran 2023,” ujar Dolly.
Bupati berharap, dengan diraihnya Paritrana Award 2022 membuktikan komitmen dan kepedulian Pemkab Tapsel dalam memberikan perlindungan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan kepada masyarakat di Kabupaten Tapsel. (Borneo)