Tanjungbalai | membaranews.com.
Pemerintah Kota Tanjungbalai berupaya menanggulangi akar penyebab banjir lewat normalisasi. Tahun 2023 dilakukan pengerukan sedimentasi (pendangkalan) sungai untuk menyelesaikan persoalan banjir.
Wali Kota H Waris Tholib mengungkapkan saat mengunjungi Pelabuhan Internasional Teluk Nibung, Rabu (25/1/2023).
Kunjungan Waris bersama Kadis PUPR Teti Juliani ,rombongan Balai Wilayah Sungai ( BWS) guna memantau titik- titik masalah banjir akibat sedimentasi dasar sungai.
Menurut Waris , masyarakat ingin yang banjir jadi permasalahan selama ini dapat dituntaskan.
“Curah hujan lebat dan naiknya air laut ke darat (banjir ROB) menjadi permasalahan selama ini. Penyebabnya adalah pendangkalan sungai akibat sedimentasi” ,ungkap Waris
Pengerukan sedimentasi akan dilakukan Dinas PUPR Pemkot Tanjungbalai dibantu BWS.
Syafrialdi (44) nelayan menyampaikan apresiasi ke Pemkot Tanjungbalai terkait rencana pengerukan sedimentasi sungai.
Syafrialdi berharap material hasil pengerukan dialirkan ke lahan- lahan terlantar sehinggab berdampak positif bagi warga.
Demikian juga alur perairan yang dangkal menjadi dalam. Dampaknya memperlancar lalu lintas pelayaran ke luar- masuk Pelabuhan Internasional Teluk Nibung dan sekitarnya” ,ujar Syafriadi. (Rsp)