membaranews.com (Medan)
Universitas Sumatera Utara (USU) dinilai layak masuk dalam Zona Integritas Wilayah Bebas Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (ZI-WBK/WBBM).
Hal itu didasarkan pada hasil evaluasi dan penilaian Tim Penilai Internal Pembangunan Zona Integritas 2021.
Dalam surat ditandatangani Inspektur Jenderal Dr Chatarina Mauliana, SH, SE, MH, USU masuk dalam 92 unit kerja yang layak dan siap diusulkan berpredikat WBK dan WBBM.
“Dari 167 yang dinilai, 92 diantaranya layak untuk diajukan, sementara 75 lainnya belum siap untuk diusulkan,” sebut surat tersebut.
Rektor USU Dr Muryanto Amin kepada wartawan Senin (26/7/2021) mengatakan, reformasi birokrasi di lingkungan universitas menjadi tanggungjawab segenap unit kerja lingkungan universitas.
“Menang atau tidak nantinya bukan persoalan, reformasi birokrasi tetap harus dijalankan,” ujar Mury sebelumnya pernah menjabat sebagai Ketua Reformasi Birokrasi USU.
USU perlu momentum melakukan perubahan. Penilaian ZI-WBK/WBBM dari Inspektorat Jenderal ini menurutnya momentum yang baik untuk membenahi birokrasi USU.
Ketua Tim Reformasi Birokrasi Dr Nurman Achmad mengatakan, Fakultas Keperawatan USU akan diusulkan untuk meraih predikat ZI-WBK/WBBM.
“FKep USU diharapkan meraih ZI WBK dan selanjutnya FKep akan dijadikan pilot project pelaksanaaan zona integritas di lingkungan universitas,” ujarnya.
Rektor USU Muryanto Amin berkomitmen melaksanakan reformasi birokrasi dengan melantik Staf Ahli Rektor bidang Reformasi Birokrasi dan Pelayanan Publik serta melaksanakan zona integritas di USU ditandai dengan launching layanan Aplikasi Satu Atap (ASA), Whistle Blower System, e-office, Agenda dan Humas Fakultas. (Rul)
