membaranews.com (Medan)
Wali Kota Medan Bobby Afif Nasution mencanangkan Program Masjid Mandiri di Masjid Darul Jalal Jalan Taut/Sukaria, Medan Tembung, Jumat petang (30/4/2021). Ditandai dengan penyerahan Akta Koperasi Masjid Darul Jalal oleh Wali Kota kepada Ketua BKM Masjid Indra Gunawan.
Wali Kota juga menyalurkan bantuan Bank Syariah Indonesia berupa mesin ATM , 1 ton beras dan secara simbolis menyerahkan 100 kartu ATM kepada kaum dhuafa di sekitar masjid dan lima unit steling UMKM.
Dalam acara dihadiri Kepala Wilayah II Bank Syariah Indonesia Medan Wisnu Sunandar, Ketua MUI Medan H. Hasan Maksum, anggota DPRD Medan Afif Abdillah, Wali Kota mengatakan, program masjid mandiri salah satu janji disampaikan kepada masyarakat Medan saat kampanye dulu.
“Janji kampanye saya juga menjadi janji pimpinan OPD. Kalau tidak ditepati maka pimpinan OPD juga berdosa. Alhamdulillah, dua bulan setelah direncanakan dan dijalankan,pada hari ini kita berhasil mencanangkan masjid mandiri di Masjid Darul Jalal,” ungkap Wali Kota
Bobby mengucapkan terima kasih atas semangat kolaborasi OPD di lingkungan Pemko Medan termasuk Bank Syariah Indonesia, dan BKM Darul Jalal serta seluruh pihak yang telah mendukung terwujudnya pencanangan Program Masjid Mandiri ini.
Ada enam belas kriteria telah ditetapkan agar suatu masjid dapat dikategorikan masjid mandiri. Diantaranya masjid memiliki sertifikat lahan dan bangunan. Hari ini, salah satu persoalan masjid adalah legalitas dari lahan maupun bangunan. Persoalan ini harus dituntaskan dengan semangat kebersamaan.
Selain Pemko Medan, berbagai pihak dapat mendukung kesuksesan dari Program Masjid Mandiri,sebut Bobby.
Kriteria lain, selain menjadi tempat ibadah, masjid menjadi penggerak perekonomian dan peradaban. “Masjid sebagai tempat ibadah itu sudah pasti. Namun di masjid juga harus digerakkan peradaban. Masjid juga harus menjadi penggerak perekonomian masyarakat sekitar,” kata Wali Kota yang juga meresmikan Pojok Baca dan Layanan Buku Online Masjid tersebut.
“1115 masjid yang ada di Medan merupakan potensi yang luar bisa untuk menjadi penggerak perekonomian dan pemberdayaan umat, tambah Bobby.
Wali Kota juga mengingatkan pandemi Covid-19 masih melanda dunia termasuk Indonesia. Di India telah terjadi tsunami Covid-19. Dikabarkan, salah satu penyebabnya adalah kegiatan ibadah. Belajar dari kejadian di India, Wali Kota mengajak jamaah tetap mematuhi protokol kesehatan, benar-benar menjaga kesehatan.
“Mari kita sama-sama menjaga kesehatan. Tahan diri, katakan kepada anak, saudara, kerabat kita berada di luar Medan, jangan mudik dulu, jangan masuk Medan dulu,” ujar Bobby. (Rul)
