membaranews.com–(Medan)
Kementerian Koordinator bidang Pembangunan Manusia Kebudayaan (Kemenko PMK) menyalurkan bantuan 5000 paket sembako senilai Rp. 1 Miliar untuk masyarakat Sumut dan Rp. 300.000 Bantuan Langsung Tunai (BLT) untuk 7.332 orang.
Bantuan secara simbolis diserahkan Menko PMK Muhadjir Effendy kepada salah satu penerima dan kepada pengurus Lembaga Zakat Infaq dan Shadaqah Muhammadiyah (Lazismu) Sumut untuk disalurkan kepada masyarakat di Auditaorium Pasca Sarjana UMSU Jl. Denai Medan, Jumat (4/12/2020).
Menko PMK Muhadjir Effendy menekankan pentingnya Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM) digaungkan di Indonesia untuk mengubah mental masyarakat setelah sempat terkendala akibat Covid-19.
Kita fokus kembali setelah sempat pontang-panting karena Covid-19. Sekarang kita mulai stabil sehingga program penting untuk membangun Indonesia kita gerakkan kembali,” ujar Muhadjir saat memberikan kuliah umum.
Ada lima poin penting GNRM untuk mengubah secara cepat cara berpikir, sikap , tindakan setiap individu masyarakat Indonesia ke arah lebih baik agar Indonesia memiliki masyarakat yang unggul, maju berkepribadian Pancasila, sebut Muhadjir.
Sekdaprov Sumut R. Sabrina mengatakan, Pemprov Sumut terus berupaya melakukan revolusi mental dengan memaksimalkan kinerja perangkat daerah melalui birokrasi pelayanan yang lebih baik dan berbasis online, peningkatan SDM aparatur.
Selain itu, mendorong berbagai organisasi kemasyarakatan dalam berbagai aktivitas untuk mewujudkan gerakan revolusi mental.
Rektor UMSU Agussani berterima kasih kepada Kemenko PMK yang telah kerjasama program GNRM dengan UMSU.
Pada renstra (rencana strategis) UMSU melakukan berbagai hal sejalan dengan GNRM.
Antara lain, pengembangan UKM, pertanian, pendidikan karakter mahasiswa.(rul)